Wulan Asih Mustikasari

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, SMK Negeri 1 Seyegan

Jl Kebonagung Km 8 Jamblangan Margomulyo Seyegan Sleman

 

Pendidikan sangat penting untuk meningkatkan mutu dan kualitas sumber daya manusia agar dapat bersaing dalam era globalisasi. Pada saat ini kurikulum yang digunakan di SMK Negeri 1 Seyegan yaitu kurikulum 2013 dimana peserta didik dituntut untuk berperan aktif dalam kegiatan pembelajaran sedangkan disini guru hanya sebagai fasilitator dalam kegiatan belajar mengajar. Peserta didik dituntut aktif maka guru hendaknya memiliki berbagai model-model pembelajaran yang efektif untuk merangsang aktivitas dan motivasi belajar peserta didik, salah satunya dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif learning tipe make a match.

Alasan praktik ini penting untuk dibagikan karena pendidik mengangap pengalaman mengajar ini penting untuk dibagikan kepada teman-teman guru yang lainnya, dengan model pembelajaran ini peserta didik dilatih untuk terlibat aktif di dalam pembelajaran. Widayanti (2018) Selain itu keunggulan teknik pembelajaran ini peserta didik akan mencari pasangan sambil belajar mengenai suatu konsep atau topik, dan dalam suasana yang menyenangkan. Penerapan metode ini dimulai dengan teknik, yaitu peserta didik disuruh mencari pasangan kartu yang merupakan jawaban atau soal sebelum batas waktunya, peserta didik yang dapat mencocokan kartunya akan diberi point. Dengan gambaran tersebut harapan pendidik bisa menjadikan referensi untuk mengajar dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif Learning Tipe Make a Match.

Adapun peran tanggung jawab pendidik, yakni untuk terus berusaha menerapkan model pembelajaran yang efektif. Sebagai guru harus menyiapkan perangkat pembelajaran berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), bahan ajar, media yang akan digunakan, LKPD (lembar kerja peserta didik), evaluasi. Tidak lupa pendidik juga harus memperhatikan permasalahan-permasalahan yang terjadi di dalam kelas sehingga menjadi refleksi pembelajaran selanjutnya.

Beberapa tantangan yang dihadapi yaitu masih ada beberapa peserta didik yang kurang aktif dalam pembelajaran, sehingga disini guru menerapkan pembelajaran kooperatif learning tipe make a match. Pendidik juga memiliki strategi yang dilakukan yaitu dengan cara membimbing peserta didik yang kurang aktif agar telibat aktif memberikan motivasi kepada peserta didik teresebut.

Sesfaot, dkk (2020) Adapun langkah-langkah dari model pembelajaran kooperatif tipe make a match sebagai berikut:

  1. Guru menyiapkan  beberapa  kartu  yang  berisi  beberapa  konsep  atau  topik  yang  cocok  untuk  sesi  review, satu  bagian  lainnya  kartu  jawaban
  2. Setiap peserta didik mendapatkan  sebuah  kartu  yang  bertuliskan  soal/jawaban
  3. Setiap peserta didik  memikirkan  jawaban/soal  dari  kartu  yang dipegang
  4. Setiap peserta didik mencari pasangan kartu yang cocok dengan kartunya
  5. Setiap peserta didik yang dapat mencocokkan  kartunya  sebelum  batas  waktu diberi  poin
  6. Setelah satu  babak,  kartu  dikocok lagi  agar  setiap peserta didik  mendapat  kartu  yang  berbeda  dari  sebelumnya,  demikian  seterusnya
  7. Kesimpulan atau  penutup

Penilaian yang dilakukan oleh pendidik yaitu dengan tiga penilaian diantaranya adalah penilaian sikap, penegtahuan, dan ketrampilan.

Dampak aksi dari langkah-langkah yang dilakukan yaitu kegiatan pembelajaran terlaksana sesuai dengan yang telah direncanakan, pendidik dapat menggunakan model, metode, dan media pembelajaran yang inovatif dan kreatif, pemahaman peserta didik lebih baik, selain itu juga peserta didik memiliki motivasi terhadap pembelajaran. Sehingga hasil yang didapat dalam proses pembelajaran efektif dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif Learning Tipe Make a Macth.

Faktor yang menyebabkan strategi menjadi berhasil karena perencanaan yang sudah matang, perangkat pembelajaran sudah lengkap, fasilitas yang tersedia sudah memadai, serta adanya dukungan dari seluruh warga sekolah dan kerjasama yang baik dari peserta didik.

 

Daftar Pustaka

Widayanti, agnisa. 2018. Penerapan Model Pembelajaran Teknik Make a Match untuk meningkatkan motivasi dan aktivitas belajar siswa (Jurnal online: https://journal.uny.ac.id/index.php/jpakun/article/view/20169/1089)

Sesfoat, ludmila, dkk. 2020. Penerapan Model Pembelajaran Make A Match Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan Prestasi Belajar Matematika Siswa (Jurnal Online: https://j-cup.org/index.php/cendekia/article/view/236/155).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *